Adat istiadat urang banua ,Klimantan Timur

Budaya Kabupaten Berau

Budaya

Kabupaten berau adalah salah satu kabupaten yang ada di Kalimantan Timur.Kabupaten Berau memiliki banyak budaya dan adat istiadat mula dari rumah,pesta rakyat ,upacara adat dan masih banyak lagi saya akan membagikan informasi tentang budaya yang ada di Kabupaten Berau .Yang pertama yaitu :
1.Rumah adat suku Berau
Berau memiliki rumah adat dan rumah adat suku berau adalah rumah lamin . Rumah lamin memiliki bentuk seperti rumah panggung, rumah ini dibuat dengan kayu-kayu hutan oleh suku asli Berau. Fungsi rumah dibuat rumah panggung agar menghindari dari hewan buas dan seperti yang kita tau berau dikelilingi sungai besar sehingga tujuan di buat rumah panggung juga untuk menghindari banjir.

2.Baju Adat
Baju adat Berau ada 2 macam yaitu :


3.Upacara adat
Berau memiliki beberapa upacara adat yaitu yang pertama adalah :
1.) Bekudung Betiung
Bekudung adalah upacara adat atau pesta rakyat yang bertujuan untuk mencapai kedewasaan sedangkan betiung adalah pesta syukur rakyat yang dilaksanakan setiap tahun setelah panen padi. Dalam acara ini mengandung beberapa unsur yaitu kesenian atraksi budaya dan lainnya bekudung betiung dilaksanakan 2 tahun sekali di Kampung Tumbit Dayak di pemukiman suku dayak gaai.
2.)Pesta Adat Suku Benua
Pesta ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengangkat dan menggali budaya budaya tempo dulu, Budaya ini dilaksanakan selama 3 hari 2 tahun sekali di kampung Bangun Bebanir.
3.)Pesta Adat Kesultanan Sambaliung
Pesta Adat Kesultanan Sambaliung adalah menampilkan adat budaya Kesultanan yang bertema perkawinan tradisional zaman Kesultanan.Pesta Adat ini biasanya dilaksanakan di kesultanan sambaliung.
4.)Pesta Adat Kesultanan Gunung Tabur
Pesta Adat Kesultanan Gunung Tabur merupakan peringatan hari jadi kesultanan, perayaan acara ini dirayakan satu tahun sekali, di Keraton Gunung Tabur.

4.Tarian Adat
Selain macam macam budaya yang sudah disebutkan diatas Berau juga memiliki tarian adat Kabupaten Berau yaitu :
1.Tari Gantar
Tarian ini menggambarkan oraang menanam padi lengkap dengan tongkat bambu dan bijibiji Tarian ini tidak hanya dikenal oleh suku Dayak Tunjung namun juga dikenal oleh suku Dayak Benuaq.
2. Tari Perang
Tarian ini menceritakan tentang seorang pahlawan Dayak kenyah berperang melawan musuhnya.Tarian ini sangat lincah dan sering terdengar suara pekikan penarinya.Dalam menarikan tarian ini si penari memakai pakaian tradisional suku Dayak Kenyah serta lengkap dengan peralatan perang yaitu mandau,dan perisai.
3. Tari Gong
Tarian Gong menggambarkan kelemah-lembutan seorang gadis bagaikan sebatang padi yang meliuk-liuk lembut di tiup angin..Tari ini dibawakan oleh seorang wanita dengan memakai pakaian tradisional suku Dayak Kenyah dan di tangannya memegang bulu-bulu enggang.kenapa disebut Tari gong karna tari ini ditarikan di atas gong
4. Tari Kancet Lasan/Tari Enggang
Tari ini menggambarkan kehidupan burung enggang,burung enggang adalah burung yang di muliakan oleh suku Dayak karena dianggap sebagai tanda keagungan dan kepahlawanan.Tari ini biasa ditarikan secara tunggal.Tari ini menekankan pada gerakan burung Enggang ketika melayang dan di pohon.
5. Tari Serumpai
Tarian ini dinamakan tarian serumpai karena tarian ini diiringi alat musik Serumpai.Tarian ini adalah tarian yang dipergunakan untuk menolak wabah penyakit dan mengobati orang yang digigit anjing gila.
6. Tarian Belian Bawo
Tarian Belian Bawo ditujukan untuk menolak penyakit,membayar nazar dan lainnya.
7. Tari Kuyang
Tarian ini untuk mengusir hant-hanu yang menjaga pohon pohon besar tinggi agar tidak mengganggu manusia yang sudah menebang pohon tersebut.
8. Tarian Pecuk Kina
Tarian ini menggambarkan perpindahan suku Dayak Kenyah yang berpindah dari daerah Apo Kayan(Kab.Bulungan) ke daerah Long Segar (Kab Kutai Barat) yang memakan waktu bertahuntahun
9. Tarian Datun
Tarian ini diciptakan oleh seorang kepala suku Dayak Kenyah di Apo Kayan yang bernama Nyik Selung Sebagai tanda syukur atas kelahiran cucunya.Tari ini biasa ditarikan oleh wanita suku dayak kenyah sebanyak 10-20 orang.
10. Tari Ngerangkau
Tarian ini adalah adat dalam hal kematian dari suku dayak Tunjung dan Benuaq.
11. Tarian Baraga’Bagantar
Awalnya Baraga’Bagantar adalah upacara belian untuk merawat bayi dengan memohon bantuan dari Nayun Gantar. Sekarang upacara ini sudah digubah menjadi sebuah tarian oleh suku Dayak Benuaq.
(sumberhttp://banuahujungtanah.wordpress.com/2010/03/10/seni-tari-dayak)
Selain adat istiadat budaya Kabupaten Berau juga memiliki makanan khas asli dari Berau yaitu :


Makanan Khas

Masakan khas suku benua dikabupaten berau ada beberapa macam berbagai makanan ringan dan makanan berat atau olahan lauk pauk dan sayur yaitu :

a.)Aneka Makanan Ringan/Kue
Beberapa kue yang isajikan berikut merupakan kue tradisional yang masih bisa kita temui di kabupaten berau:
1. Talinga sagayi:
Talinga sagayi artinya adalah Kuping dayak yang panjang kue ini terbuat dari tepung dan gula merah lalu di goreng kue ini berbentuk angka 8.
2. Kue Satu
Cara membuat kue satu sama dengan rangai namun bedanya kue satu tidak menggunakan kelapa.
3.Rangai:
Rangai terbuat dari tepung beras ketan dan dicampur dengan kelapa parut dan gula lalu di oven.
4.Kajajanga:
Kajajanga juga merupakan kue tradisional suku banua yang terbuat dari tepung dibentuk dan digoreng,setelah matang didingankan baru dimasukan kedalam gula putih yang dicairkan dengan air (dalm bahasa berau disebut dilua)sampai kental.
Lauk Pauk dan Sayur Mayur
Masakan khas seperti lauk pauk ummnya dimasak tidak menggunakan minyak melainkan direbus, dipindang, sayur,dibakar dan lainnya. Diantaranya masakan tersebt adalah:
1. Lawar pakis:
Lawar pakis juga merupakan sayuran yang sering dijadikan lauk masyarakat. Lawar pakis tediri atas sayran pakis direbus masak ditiriskan dicampur dengan kelapa parut diberi bumbu garam, cabe diulek diberi perasan jeruk disangrai sebentar baru diaduk dengan pakis yang sudah direbus.
2. Pindang mannung:
Pindang adalah makanan khas suku benua dan ikan yang sering dipindang adalah ikan menangis dalam bahasa beraunya disebut mannung. Pindang juga tidak menggunakan bunbu dan hanya sederhana yaitu garam, asam dan terasi dicampur dengan ikan yang sudah dibersihkan dibiarkan mendidih dengan api kecil sampai airnya sat dan rasanya lezat.
3. Udang singgang:
Udang singgang adalah masakan khas yang menjadi lauk kegemaran dizaman dulu. Memasaknya cukup sederhana yaitu udang sungai direbus diberi garam dan tidak menggunakan bumbu lain karena udang sungai yang ada diperairan berau sudah gurih dan lezat sehingga hanya direbus denga sedikit air saja sudah lezat untuk dijadikan lauk.
4. Tumpi udang:
Tumpi udang biasanya dijadikan hidangan acara arwahan atau persiapan perkawinan karena banyak tamu dan keluarga yang diberimakan maka tumpi selau dijadikan salah satu lauk. Tumpi terdiri atas kepal undang ditumbuk dengan parutan kelapa diberi bumbu bawang merah, bawang putih dan kunyit. Setelh ditumbuk dibentuk bulat dan gepeng baru digoreng
5. Udang jarrang assam:
Selain di singgang masyarakat banua juga gemar menbuat sayur asam undag yang disebut udang jarrang assam. Cara menbuatnya udang direbus dan diiris bawang merah, serai, asam kandis/asam jawa dan sedikit garam.

Comments

Popular posts from this blog

Jenis Umpan Yang Wajib dibawa jika Mancing diLaut Lepas

Cara Mengentalkan Sperma Laki-Laki

Cara Membesarkan Alat Kelamin Pria